Adsense IndonesiaAdsense IndonesiaAdsense IndonesiaAdsense IndonesiaAdsense IndonesiaAdsense Indonesia

12 Barisan di Akhirat

>> 

Ada beberapa hal yang membuat kita ceroboh sehingga kita melakukan perbuatan dosa. Dan bagaimana kita melakukan hal yang seharusnya tidak kita lakukan jika kita tahu dan menyadarinya. Inilah yang terjadi ketika kita telah berbuat dosa dan kenyataannya adalah kita yang bakal merugi dan akan sengsara.

Suatu ketika, Muadz bin Jabal ra menghadap Rasulullah SAW dan bertanya: "Wahai Rasulullah, tolong uraikan kepadaku mengenai firman Allah SWT:

"Pada saat sangkakala ditiup, maka kamu sekalian datang berbaris-baris." (QS An-Naba':18)"

Mendengar pertanyaan itu, baginda menangis dan basah pakaiannya dengan air mata. Lalu menjawab: "Wahai Muadz, engkau telah bertanya kepadaku, perkara yang amat besar, bahwa umatku akan digiring, dikumpulkan berbaris-baris."

Maka dinyatakan apakah 12 barisan tersebut.....

Inilah 12 barisan yang dimaksud:





Barisan Pertama Digiring dari kubur dengan tidak bertangan dan berkaki. Keadaan mereka ini dijelaskan melalui satu seruan dari sisi Allah Yang Maha Pengasih: "Mereka itu adalah orang-orang yang sewaktu hidupnya menyakiti hati tetangganya, maka demikianlah balasannya dan tempat kembali mereka adalah neraka..."

Subhanallah... Semoga kita terhindar dari hal tersebut dan kita dapat berjalan dengan sempurna ketika kita digiring dari kubur kita. Karena sesungguhnya yang berbuat dosa pasti akan mendapatkan balasan atas perbuatannya itu.

Barisan Kedua Digiring dari kubur berbentuk babi hutan. Datanglah suara dari sisi Allah Yang Maha Pengasih: "Mereka itu adalah orang yang sewaktu hidupnya meringan-ringankan sholat,maka inilah balasannya dan tempat kembali mereka adalah neraka..."

Babi hutan adalah contoh yang sangat nyata dan sangat keji dari Allah Yang Maha Pengasih Dan Penyayang. Ketika kita telah melanggar aturan-aturan-Nya, maka kita akan dilebih burukkan dari binatang yang hina sekalipun. Bila kita tidak berbuat yang keterlaluan maka kita tidak akan menjadi seperti itu, karena sesungguhnya Allah adalah Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang.

Barisan Ketiga Mereka berbentuk keledai, sedangkan perut mereka penuh dengan ular dan kala jengking. "Mereka itu adalah orang yang enggan membayar zakat, maka inilah balasannya dan tempat kembali mereka adalah neraka..."

Sungguh amat hina orang yang tidak mau membayar zakat dari yang mereka hasilkan untuk saudara mereka yang lebih membutuhkan. Jangankan bersedekah, membayar zakata saja mereka enggan apalagi yang lebih, yaitu bersedekah. Sebagian dari kita memang tidak mampu, akan tetapi sebagian dari kita adalah mampu dan bahkan lebih dari mampu. Sumber : www.alsofwah.or.id

Barisan Keempat Digiring dari kubur dengan keadaan darah seperti air pancuran keluar dari mulut mereka. "Mereka itu adalah orang yang berdusta di dalam jual beli, maka inilah balasannya dan tempat kembali mereka adalah neraka..."

Tidakkah cukup, apa yang diberkahkan pada kita oleh Allah SWT, sehingga sebagian dari kita bertindak dusta dalam urusan jual beli?? Sebagian dari kita tidak mensyukuri nikmat, anugrah, dan berkah yang telah diberikan oleh Allah SWT kepada kita semua sesuai dengan kebutuhan kita masing-masing tanpa terkecuali. Sungguh tega orang yang berdusata dalam urusan jual beli, karena sesungguhnya Allah adalah Yang Maha Adil dan Maha Bijaksana.

Barisan Kelima Digiring dari kubur dengan bau busuk dari bangkai. Ketika itu Allah SWT menurunkan angin sehingga bau busuk itu mengganggu ketenteraman di Padang Mahsyar. "Mereka itu adalah orang yang menyembunyikan perlakuan durhaka takut diketahui oleh manusia tetapi tidak pula merasa takut kepada Allah SWT, maka inilah balasannya dan tempat kembali mereka adalah neraka..."

Perbuatan durhaka sudah sangat dibenci oleh Allah SWT. Akan tetapi mengapa kita sebagai makhluk ciptaannya melakukan apa yang telah dibenci Tuan kita, yang telah menciptakan kita, yang telah memberi kita segala yang kita inginkan tanpa terkecuali. Sungguh pantas Allah sangat murka dengan orang-orang yang melakukan hal-hal yang dibenci-Nya.

Barisan Keenam Digiring dari kubur dengan keadaan kepala mereka terputus dari badan. "Mereka adalah orang yang menjadi saksi palsu, maka inilah balasannya dan tempat kembali mereka adalah neraka..."

Barisan Ketujuh Digiring dari kubur tanpa mempunyai lidah tetapi dari mulut mereka mengalir keluar nanah dan darah. "Mereka itu adalah orang yang enggan memberi kesaksian di atas kebenaran, maka inilah balasannya dan tempat kembali mereka adalah neraka..."

Dari dua buah barisan yang tertera di atas, apakah itu tidak cukup untuk membuat taut melkukan hal tersebut?? Kalau belum, coba renungkan apa yang saya tuliskan ini. Di dalam sebuah peradilan semua saksi sudah disumpah untuk mengatakan kebenaran yang sebenar-benarnya kepada semua yang ada di ruang tersebut. Akan tetapi mengapa kita telah melanggar janji/sumpah tersebut sehingga kita berkata dusta kepada semua yang hadir disana. Apakah gunanya untuk membela tersangka yang sedang difitnah? Ataukah takut jika bersaksi yang sesuai dengan yang sebenarnya, maka kita diancam untuk dibunuh? Ingatkah kita pada waktu itu, bahwa sesungguhnya Allah adalah Yang Maha Benar, Yang Maha Mengetahui, Dan Yang Maha Berkuasa. Sungguh sangat tidak bijakasana apabila kita tetap melakukan hal itu.

Barisan Kedelapan Digiring dari kubur dalam keadaan terbalik dengan kepala ke bawah dan kaki ke atas. "Mereka adalah orang yang berbuat zina, maka inilah balasannya dan tempat kembali mereka adalah neraka..."

Pemerintah aja udah ngelarang kita untuk berbuat zina. Tapi kenapa sebagian dari kita tetap melakukannya?? Bahkan dengan bangga mereka membuat dan memperlihatkan video perzinaan mereka. Tidakkah mereka malu dengan apa yang mereka lakukan itu? Sungguh mereka tidak lebih baik dari hewan peliharaan, bahkan mereka lebih dari binatang yang hina sekalipun.

Barisan Kesembilan Digiring dari kubur dengan berwajah hitam gelap dan bermata biru sementara dalam diri mereka penuh dengan api gemuruh. "Mereka itu adalah orang yang makan harta anak yatim dengan cara yang tidak sebenarnya, maka inilah balasannya dan tempat kembali mereka adalah neraka..."

Sudah jelas anak yatim, tapi masih aja digunakan untuk mencari keuntungan. dan juga sudah disebutkan dalma UUD Dasar 1945 bahwa “Anak yatim dan anak terlantar dipelihara oleh negara.” bukan digunakan untuk kepentingan pribadi aja, terutama untuk mencari keuntungan. Contohnya untuk meminta-minta di jalan-jalan. Hal itu sangat tidak dianjurkan, bahkan sangat dibenci oleh Islam. Karena tidak ada untungnya mela9nkan Cuma hanya rugi untuk semua pihak yang ikut serta pada akhirnya.

Barisan Kesepuluh Digiring dari kubur mereka dalam keadaan tubuh mereka penuh dengan penyakit sopak dan kusta. "Mereka adalah orang yang durhaka kepada orang tuanya, maka inilah balasannya dan tempat kembali mereka adalah neraka..."

Ucapan yang bisa terucap hanya astaghfirullahal’adzim... untuk perbuatan yang satu ini. Tidak lain dan tidak bukan adalah imbalannya hanya neraka.

Barisan Kesebelas Digiring dari kubur mereka dengan berkeadaan buta mata-kepala, gigi mereka memanjang seperti tanduk lembu jantan, bibir mereka melebar sampai ke dada dan lidah mereka terjulur memanjang sampai ke perut mereka dan keluar beraneka kotoran. "Mereka adalah orang yang minum arak, maka inilah balasannya dan tempat kembali mereka adalah neraka..."

Tidak hanya Islam yang melarang untuk minum-minuman keraas yang biasanya disebut arak, tapi juga pemerintah melarang perbuatan yang merugikan itu dikarenakan sangat merugikan bagi semuanya. Bukan hanya bagi yang melakukannya akan tetapi dampak kerugiannya juga berakibat pada lingkungan sekitannya. Buat apa sih kita minum minuman yang tidak menyehatkan bagi kita dan semuanya? Buat apa sih kita merusak diri kita dengan minum minuman yang hanya merusak kita? Minuman keras yang hanya merusak tubuh kita. Airnya yang sangat keras dapat merusak pencernaan kita, terutama pada lambung kita. Semua organ akan menjadi rusak karenanya. Akibatnya pada mulut, akan terasa panas dan melelehkan lidah kita sehingga lama-kelamaan kita tidak peka terhadap rasa. Pada kerongkongan kita juga akan meleleh dan akhirnya kita sulit untuk menelan makanan dikarenakan kerongkongan kita sudah membengkak. Pada lambung kita, akan membuat lubang penghasil enzim tertutup dan membuat kita kesakitan. Sehingga pada akhirnya lambung kita akan tidak bisa mencerna makanan lagi. Pada hati yang sangat parah akibatnya. Pada akhirnya hati tidak bisa untuk menawar racun dan semua racun yang berasal dari makanan yang masuk, langsung lewat begitu saja. Sehingga kita akan menderita berbagai penyakit. Begitu juga yang terjadi pada usus kita. Karena suhu dari minuman itu membuat semua organ kita meleleh dan akhirnya tidak bisa mencerna. Setelah membaca ini apakah masih ada kegunaan dari meminum minuman tersebut? Berapa besar keuntungan yang diperoleh dibandingkan dengan kerugiannya? Kita sebagai manusia pasti bisa menjawabnya.

Barisan Kedua Belas Mereka digiring dari kubur dengan wajah yang bersinar-sinar laksana bulan purnama. Mereka melalui titian sirat seperti kilat. Maka, datanglah suara dari sisi Allah Yang Maha Pengasih memaklumkan: "Mereka adalah orang yang beramal saleh dan banyak berbuat baik. Mereka menjauhi perbuatan durhaka, mereka memelihara sholat lima waktu, ketika meninggal dunia keadaan mereka sudah bertaubat, maka inilah balasannya dan tempat kembali mereka adalah syurga, mendapat ampunan, kasih sayang dan keredhaan Allah Yang Maha Pengasih..."

Shaf yang terakhir inilah yang dinanti-nanti oleh umat Nabiyullah Muhammad SAW. Ini yang paling diharapkan oleh semuanya. Inilah harapan kita, inilah jhaln yang harus kita tempuh, dan inilah akhirnya yang menyegarkan.

Semoga kita semua berada pada shaf yang Ke-12 yang terakhir ini dan yang mendapat rahmat dari Allah SWT. Amin..amin ya rabbal ‘alamin...


Related Posts by Categories



0 Komment:

Related Websites

Vistors

Locations of visitors to this page free counters

Blogger Blog Review at Blogged

Shout Box Comment

  © Roshid Theme by scenica.co.cc 2009

TOP  

skater